Skip to main content

FOOD PHILOSOPHY TRIP WITH HEMAVITON GOES TO MEDAN – SUMATERA UTARA

09 September 2017

Medan terpilih menjadi kota ke 4 diselenggarakannya Food Philosophy Trip, setelah sebelumnya sukses di 3 kota besar. Program ini mengajak para pecinta kuliner untuk menikmati kuliner khas kota Medan yang terkenal dengan kenikmatan santan dan rasa manis tanpa perlu khawatir kolesterol selama satu hari penuh. Karena hemaviton memperkenalkan supplement #temanmakanenak hemaviton cardio.



Bukan hanya sekedar menikmati makanan, tetapi juga diajak untuk lebih mengenal dan paham nutrisi yang terkandung di dalam setiap makanan. Tentu saja didampingi oleh para ahlinya Chef Rinrin Marinka dan Nutrisionist dr. Ivana Alona.

Seru-seruan dimulai di titik temu salah satu Hotel di Medan, Grand SwissBell Hotel pada pukul 7 pagi. Sebelumnya para peserta juga diajak untuk tes kolesterol dan gula darah sebelum kegiatan awal dimulai. Asyik banget saat kita tau kondisi kolesterol dan gula darah dalam tingkat normal. Tapi eits.., normal bukan berarti kita selalu bebas untuk konsumsi makanan lemak atau tinggi gula secara berlebih, tanpa di kontrol oleh suplemen yang mengandung Phystosterol yaitu Cardio dan GluCare yang mengandung Chromium & Lutein.



Awal perjalanan kita langsung menuju makanan Soto Kesawan yg paling terkenal dengan Soto Udangnya. Tekstur udang yg besar dan masih fresh membuat para penggila kuliner lupa dengan kesehatan. Tapi Chef Marinka menerangkan jika santan yg tidak pecah (tidak terpisah antara santan dan air) maka itu tidak berbahaya sekali. Tetapi tetap diikuti dengan pola hidup sehat dan minum multivitamin jika kolesterol sedang diatas batas normal.



Setelah menikmati soto udang dan martabak kari di Soto Kesawan. Kami diajak untuk berkeliling ke Rumah Tjong A Fie sebagai salah satu Ikon kota Medan. Rumah tua yang sudah dijadikan museum masih tetap berdiri megah dan terjaga dengan baik. Kita berkeliling keseluruhan ruangan yang ada disana sampai ke lantai dua. Cukup melelahkan sih tapi ini dapat membantu proses pembakaran dalam tubuh setelah sarapan pagi makan yang berlemak. Seru sih makan, jalan jalan sekalian dapat ilmu.



Nah sudah selesai dengan kegiatan menjelajahi keseluruhan Rumah Tjong A Fie, kita lanjutkan ke seberang Rumah untuk singgah ke Restoran Tip Top buat nyicipin cake tradisional yang dimasak dengan menggunakan kayu bakar. Kalau ada turis atau temen dari luar kota, ujung ujungnya pasti dibawa kemari. Soalnya beneran khas banget rasanya. Apalagi Ice cream home madenya yang lain daripada yg lainnya.





Setelah jam menunjukkan waktunya makan siang. Kita kembali masuk ke dalam bus dan meluncur ke Rumah Makan Sipirok yang berada di Sunggal. Rumah Makan ini selalunya padat pengunjung di jam jam makan siang. Berhubungan dengan sup sum sum yang ampun deh dilidah lembut banget. Makanya pas diajak kesana, berfikir apa masih ada tempat. Nah ternyata kita disediakan space khusus buat para foodies. Asyik deh...





Begitu Sup sum2 dan sup daging hadir di depan mata, langsung aku seperti hilang kendali. Untungnya diingatkan teman untuk konsumsi hemaviton cardio, suplemen ini bisa di konsumsi saat makan atau sesudah makan, agar kolesterolku tidak ketinggian. Maklumlah pada saat awal kegiatan pagi, kolesterol sudah mencapai 225. Hmmm memang benar - benar nikmat makan tanpa ngerasa khawatir, hemaviton cardio cocok sekali menjadi #temanmakanenak.


Nah setelah ngobrol ngobrol dengan mbak Herlika Asriasuri selaku Product Manager dari hemaviton cardio, saat makan bersama bahwa hemaviton cardio juga dilengkapi dengan vitamin dan mineral untuk menjaga kesehatan tubuh. Jadi cukup dengan mengkonsumsi saat atau sesudah makanmaksimum 3 kali sehari dapat mengurangi kolesterol dan resiko penyakit jantung.

Masih semangat juang, begitu selesai makan dan istirahat kita diajak untuk ngopi ngopi santai di Kopi Ong wilayah dr. mansyur Medan. Waduh, setelah makan yg berlemak kita dihadapkan dengan yg manis manis di Kopi Ong. Kue kue, roti selai dan Kopi Susu. Bener bener selera makan di uji. Tapi yang namanya tempat minum kopi klasik, masa iya ditolak. Apalagi disini adalah tempat mendapatkan kopi susu yg istimewa. Segalanya terasa klasik dengan furniture kayu dan lampu lampu jadul yang tergantung. Duduk menikmati roti dan secangkir kopi susu hangat seperti membalikkan diri ke masa lalu.




Panas udara sudah mulai menyingkir saat Panitia mulai memberikan tebakan ringan untuk sekedar selingan. Para foodies sudah mulai aktif kembali terpancing nikmat tertawa. Tidak ada yg kalah didalamnya, semua menang. Hahahaha beneran hiburan singkat. Ketawa, keringatan, makan dan ngobrol ngebuat liburan semakin berkesan.

Waktu tertawa dihentikan dan kita disuruh berangkat kembali. Wuhuuu sekarang menuju pusat dosa penyakit "durian Ucok" yang katanya bukan ke Medan kalo gak singgah kesini. Padahal dulunya Ucok Durian ini hanya berada di 2 ruko saja. Sekarang karena konsisten durian yg tetap ada di segala musim, akhirnya  tempatnya jadi gede banget dan jadi ikon kota Medan deh.




Setelah mengkonsumsi Kopi Ong dan Durian, ada sedikit kekhawatiran tentang gula dalam darah. Karena kan dari tadi makan yang manis manis. Nah, diperkenalkan deh #temanmakanenak yang satu lagi hemaviton GluCare ini adalah suplemen untuk mengurangi kadar gula dalam darah. Didalamnya terkandung Nicotinenate yang mampu meningkatkan sensivitas jaringan tubuh terhadap insulin agar jaringan tubuh dapat mengubah gula darah menjadi energi. Wih, sungguh luar biasa aman jika kita rajin mengkonsumsi suplemen multivitamin secara rutin. Apalagi kegiatan begini, saat perut dimanjakan oleh segudang kuliner yang manis manis.


Oke next trip kita diistirahatkan sejenak untuk perjalanan panjang ke daerah Cemara Asri. Bukan diluar kota sih ya, tapi sepanjang jalan mengarah kesana biasanya macet padat merayap. Jadinya sedikit sedikit tidur sampai tiba dilokasi.

Ya kali ini perut agak santai sedikit karena Chef Rinrin Marinka demo masak masakan khas Batak Karo Ayam Cipera. Tetep ramuan bersantan yang selalu jadi andalan. Dengan kuah yang kental rasanya mirip gulai, tetapi ada sedikit asamnya. Bayangkan kalau dimakan bareng bareng nasi hangat, wah pasangan sempurna.



Setelah dimanjakan dengan aroma masakan, Marco Seafood yang menjadi andalan restoran di Cemara Asri yang menyajikan seluruh makanan seafood diatas meja. Beneran awalnya merinding liat kepiting udang cumi dan makanan bersantan lainnya. Kekhawatiran pasti muncul membayangkan makanan nikmat yang pasti berbahaya masuk ke dalam perut.
Tapi namanya seafood ya kan, mana bisa ditolak hahahaha. Langsunglah minum hemaviton cardio sebutir dan menikmati makanan sepuasnya. Tapi tetap jangan berlebihan juga. Jangan satu meja juga dimakan. Selalunya di kontrol porsinya.

Masih banyak menu yang lainnya

Nah Wisata Kuliner khas Medan telah berakhir dengan kenyang yang maksimal. Terima Kasih hemaviton untuk Food Philosophynya. #temanmakanenak. Dengan kegiatan ini, hidup tidak khawatir lagi untuk makan enak.
Ohya, produk hemaviton ini sudah bisa dibeli di Indomaret atau di Tempo Store (Link : https://www.blibli.com/hemaviton-cardio-kaplet-suplemen-kesehatan-2-box-10-kaplet-MTA.0734528.htm?ds=TES-36523-00577-00001).




---o00o---

Comments

Popular posts from this blog

KULINER DI LUANG PRABANG - LAOS

Maret 2019 Sebelum ke suatu tempat biasanya aku searching dulu kulineran apa yang bisa aku dapatkan di sana. Liat lokasi, harga dan jenis makanan. Banyak kali kan bertebar di internet bermacam-macam blog menerangkan. Ada yang info tentang ke halal-annya dan ada yang asal aja bertabur yang penting enak.  Nah kalau untuk negara ini pasti gak bisa dicari label MUI nya. Asal tidak mengandung #pork dan #alkohol saja, saya rasa sudah cukup. Atau solusi lainnya bawa makanan sendiri atau bawa mie instant ya.  MORNING MARKET LUANG PRABANG Kita tiba di pagi hari dan langsung menuju Morning Market yang katanya sudah buka dari jam 8 pagi. Lokasinya semua tidak ada yang jauh dan sepertinya berjalan kaki saja sudah cukup. Itung-itung sekalian olah raga kan. Apalagi semenjak sudah ada fasilitas google map, sunggu membantu sekali. Ya pastinya harus memastikan agar kuota selama disana cukup.  Karena lokasi yang satu dengan yang lain tidak terlalu jauh, beberapa saat pasti langsung hapal tan

RESTORAN KEMBANG TANJUNG MORAWA

Medan, 19 April 2019 Setiap hari aku itu selalu melewati Restoran Kembang pada saat pergi dan pulang kerja. Dari mulai penimbunan sampai dengan sudah jadi sekarang ini. Banyak simpang siur mengatakan tentang tempat ini. Dari mulai tempat permainan, atau ini adalah cabang Lembur Kuring atau cabang resto yang berada di wilayah sana juga. Apalagi ada kaum yang nyinyirin kalau restonya gak bakal rame karena ada penjual yang tidak elok di satu sejajaran Resto. Duh ya, Restonya segede gaban gitu diributin dengan penjual yang ada di sejejarannya. Dan ini tempat juga di tengah-tengah dengan tembok yang gagah. Aroma apapun gak masuk dan yang ada aroma masakan dia yang keluar sampe kemana-mana buat lapar. Ah itu percakapan orang sirik aja. Dan pada saat sebelum Cheng Beng 2019, mereka langsung gubrak buka dengan nama Restoran Kembang Indonesia. Yang katanya satu group dengan yang di Medan. Duh aku langsung kepengen makan dan seret Thicka Perempuan sebagai salah satu partner kulinerku.

HIDUP YANG LEBIH BAIK

Saat kehilangan itu menjadi hal baik yang pernah terjadi pada diri kita, apakah kita masih akan mengingat rasa sakit itu atau membiarkannya hanyut ke tempat yang kita sendiri lupa jika pernah ada.  Satu persatu secara perlahan semua kenangan akan terangkat di pikiran kita. Dan perasaan pun akan semakin lega. Sampai kamu sadari bahwa selama ini kamu sangat ingin melepaskannya tapi terikat akan sesuatu yang dianggap sakral dan mencoba bertahan.  Tenang ini bukan salahku atau aku yang membuat kesalahan. Paling tidak aku tidak perlu memulai menyakiti atau membawa karma buruk ke kehidupanku selanjutnya. Segalanya sudah terasa cukup dan rasa siksa batin ini sudah menghilang. Ternyata benar kata orang-orang bahwa "waktu bisa memperbaiki segalanya". Hanya terkadang kita suka membodohi diri untuk meraih kembali hal-hal yang sudah diperingatkan alam semesta untuk kita lepaskan.  Aku bersyukur sekali dengan segala yang aku miliki saat ini. Kegiatan baru, teman baru, lingkungan baru dan