Terbitlah sudah kenangan terbaru yang aku punya
Segumpal harapan yang kugenggam kini hilang entah kemana
Di balik laut biru kupersembahkan kepedihanku.
Yah…deras ombakpun tidak membawanya jauh keseberang pulau
Hanya mengapung dan suatu saat akan kembali lagi
Sampai aku tidak tau pasti kapan itu.
Aku tertunduk di pingir pantai
Mengadahkan tanganku untuk mengambil buih yang terbentuk
dari kerasnya ombak
Tangan yang berisi buih itu perlahan-lahan hilang, menetes
dari sela-sela jariku
Aku panik dan segera menggenggam erat buih itu.
Tapi semua semakin cepat hilang, semakin deras mengalir dari
sela-sela jariku
Aku tertegun sejenak dan menangis
Memandangi buih ombak yang kugenggam berbaur dengan air laut
yang terbentang
Kemudian kuseka air mataku dan menarik nafas
sedalam-dalamnya
Aku berniat mengambilnya kembali.
Tapi memang waktu tidak berpihak padaku
Hari sudah senja dan ombak yang keras itu perlahan memudar
Aku tidak mundur
Aku tetap menunggu
Sampai besok pagi
Sampai ombak mengganas dan menciptakan buih itu
Dan aku bisa mengambilnya kembali
Bukan dengan tanganku
Tapi dengan wadah kecil yang kupersiapkan
Segumpal harapan yang kugenggam kini hilang entah kemana
Di balik laut biru kupersembahkan kepedihanku.
Yah…deras ombakpun tidak membawanya jauh keseberang pulau
Hanya mengapung dan suatu saat akan kembali lagi
Sampai aku tidak tau pasti kapan itu.
Aku tertunduk di pingir pantai
Mengadahkan tanganku untuk mengambil buih yang terbentuk
dari kerasnya ombak
Tangan yang berisi buih itu perlahan-lahan hilang, menetes
dari sela-sela jariku
Aku panik dan segera menggenggam erat buih itu.
Tapi semua semakin cepat hilang, semakin deras mengalir dari
sela-sela jariku
Aku tertegun sejenak dan menangis
Memandangi buih ombak yang kugenggam berbaur dengan air laut
yang terbentang
Kemudian kuseka air mataku dan menarik nafas
sedalam-dalamnya
Aku berniat mengambilnya kembali.
Tapi memang waktu tidak berpihak padaku
Hari sudah senja dan ombak yang keras itu perlahan memudar
Aku tidak mundur
Aku tetap menunggu
Sampai besok pagi
Sampai ombak mengganas dan menciptakan buih itu
Dan aku bisa mengambilnya kembali
Bukan dengan tanganku
Tapi dengan wadah kecil yang kupersiapkan
Comments
Post a Comment