Aku tersenyum lepas saat membaca pesan BBM itu. Tidak aku sangka perjalanan hidup telah menghantarkan kita di dunia yang berbeda. Tidak ada dendam yang tersirat darimu untukku. Tulisan kita begitu mengalir tanpa putus. Hanya sesekali terhenti pada saat kita sedang menjalankan peran kita masing-masing. Aku temanmu dan kamu temanku. Kamu masih ingat dengan beberapa nama yang hadir di kehidupan kita? Si Pencuri, si pendek dan si bau. Yang aku tau si bau telah mengarungi kehidupan yang bahagia. Bagaimana dengan si pencuri dan si pendek. Aku tidak begitu perduli dengan kisah si pendek. Yang pasti kita sangat membenci si pencuri. Semoga si pencuri insyaf hahaha. Ingat waktu itu.... Saat kita masih muda... Saat kutawarkan persahabatan untukmu... Saat kamu menganggukkan tanda setuju darimu.... Kita bernyanyi... Kita berjalan... Kita tertawa bersama sampai akhirnya kita tidak berada di satu sekolah lagi Aku pergi Aku tidak perlu meminta maaf Karena bahasa yang ki